Prospek Cerah Bisnis Onderdil dan Aksesoris Motor
|
|
| Sekarang
ini penjualan kendaraan bermotor semakin meningkat. Tak ayal, banyak
kendaraan bermotor yang ditemui di jalan raya. Otomatis, kondisi itu
akan membuat permintaan onderdil atau suku cadang serta aksesoris motor
meningkat. Jika Anda adalah seorang pemuda penyuka otomotif dan berminat
menjalankan bisnis yang bertalian dengan dunia otomotif, usaha onderdil
dan aksesoris motor merupakan salah satu pertimbangan yang pantas Anda
masukkan dalam daftar usaha potensial.
Langkah-langkah persiapan1.
Lokasi sudah pasti krusial dalam bisnis ini. Jangan abaikan lokasi
usaha Anda karena menentukan perkembangan usaha Anda selanjutnya. Contoh
lokasi yang baik ialah lokasi sekitar kampus, rumah-rumah kos, atau lokasi yang berada di pinggir jalan sehingga dekat dengan pelanggan potensial yang notabene adalah pengendara motor.
2. Modal juga merupakan aspek penting yang harus disiapkan demi kelancaran usaha.
3.
Miliki karyawan. Untuk tahap awal, mungkin hanya satu atau dua karyawan
saja yang dibutuhkan. Seiring kemajuan usaha, Anda bisa menambah
jumlahnya.
4. Buatlah taksiran biaya operasional yang rinci. Masukkan
biaya listrik, telepon, air, dan transportasi dalam perhitungan biaya
operasional.
5. Miliki hubungan baik dengan seorang dealer atau
distributor onderdil dan aksesoris yang bisa Anda percaya. Dengan
memiliki seorang dealer yang memasok kebutuhan usaha Anda, Anda dapat
membeli dengan harga grosir yang lebih murah dari harga eceran.
6.
Perdalam pengetahuan Anda dalam bidang otomotif. Tiap hari muncul model
dan seri kendaraan baru yang memiliki perbedaan dengan seri sebelumnya.
Hal ini menuntut Anda untuk selalu belajar.
Langkah-langkah realisasi1. Layani pelanggan dengan ramah. Jalin keakraban dengan pelanggan dan Anda akan menuai hasilnya kelak.
2.
Berpikiran terbuka terhadap semua saran dan kritik. Sebagai pemula,
banyak kelemahan yang ditemukan dalam usaha Anda. Tetapi tetaplah
berusaha memperbaiki diri dengan mendengarkan saran dan kritik dari
pelanggan atau mungkin karyawan Anda.
3. Kelola keuangan usaha
onderdil dan aksesoris secara terpisah dari keuangan pribadi. Sering
kita jumpai pengelolaan keuangan yang saling bercampur dan ini berakibat
pada mengendurnya kontrol keuangan.
Langkah-langkah pemasaran1. Berikan layanan gratis sehingga orang tertarik dengan usaha Anda yang terlihat ramai.
2.
Sebarkan brosur di tempat-tempat strategis. Jika Anda menyasar ke
segmen anak muda, sebarkan brosur di tempat-tempat khas seperti kampus,
mall, sekolah, dan sebagainya.
3. Pasang iklan di media massa yang
sering dibaca oleh segmen sasaran Anda. Untuk tahap awal, cobalah
memasang iklan di media massa yang lingkupnya lebih kecil (regional).
Tantangan
1. Pemilihan lokasi yang kurang strategis.
2. Promosi yang tidak efektif dan setengah hati akan membuat usaha Anda jalan di tempat, bahkan tutup.
3.
Persaingan antarusaha dapat menenggelamkan usaha yang baru Anda rintis.
Memang tidak mudah tetapi pansa pasar untuk bisnis ini cukup
menggiurkan.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar